Ada banyak mineral yang begitu penting untuk kesehatan tubuh manusia. Diantaranya kalsium, seng, fosfor sampai kalium. Untuk setiap mineral tersebut memiliki fungsi dan perannya yang masing-masing dalam jaringan tubuh.
Apakah kami tahu bahwa ada zat mineral yang kurang dikenal namun yang memiliki sebuah peran penting untuk tubuh? ya mineral ini adalah tembaha. Tembaga yang merupakan zat mineral yang tidak ada kalah penting dari air mineral untuk lainnya, karena dari kekurangan zat ini yang bisa akan menyebabkan dari gangguan pada beberapa jaringan dalam tubuh. Ingin tahu dari apa saja manfaat pada tembaga dalam yang menunjang kesehatan yang ini.
Menjaga Kesehatan Jaringan Ikat
Tingkat dari tembaga yang cukup membantu tubuh yang mengganti jaringan ikat yang rusak. sebagaimana yang telah diketahui, kolagen adalah strutur pertama yang kompeten di ruang antara jaringan ikat dan tulang, Tingkat dari kolagen yang sudah tidak mencukup dalam tubuh dapat menyebabkan dari disfungsi sendi dan juga kerusakan pada jaringan ikat ini.
Menurunkan Risiko Penyakit Kardiovaskular
Berdasarkan dalam tembaga sangat penting sekali untuk kekuatan dan intergritas jantung serta pembuluh darah. Suplementasi tembaga secara rutin yang juga bisa meningkatkan fungsi jantung yang berubah dan mendorong regresi pembesaran jantung yang akan disebabkan oleh kekurangan tembaga.
Selain dari telah yang diadakan suplementasi tembaga pada 16 perempuan mudah yang sangat sehat. Dosisinya ada 6 mg untuk setiap hari yang selama 4 minggu. Dan hasilnya adalah penurunan dengan yang sebanyak ada 30 persen pada plasminogen activator sampai yang berpotensi menurunkan risiko aterosklerosis.
Membantu Mencegah Kanker
dalam berdasarkan penelitian yang dikatakan kalaum tembaga yang memiliki sifat antioksidan. karena tembaga yang mengandung antioksidan ini dapat yang mengurangi produksi radikal bebas. Radikal bebas yang diketahui dapat merusak sel dan yang akan menyebabkan penyakti terutama kanker.
Demikian inilah beberapa manfaat tembaga untuk kesehatan tubuh. Zat tembaga ini sangat banyak sekali dtemukan pada beberapa jenis makanan yang seperti jeroan, makanan laut dan kacang-kacangan. semoga dari artikel ini dapat bisa membantu anda ya. Terima kasih